newswoow - Memiliki tubuh besar seringkali menjadi momok bagi sebagian orang.
Namun tidak bagi wanita-wanita tangguh ini. Ketika kita semua berjuang
untuk memenuhi standar masyarakat menjadi “sempurna” dalam artian
memiliki tubuh tinggi, kurus, dan tanpa cela, beberapa wanita berani untuk melawan stereotip ini dan tetap tampil cantik dengan tubuh mereka yang melewati batas
standar, mendefinisikan ulang apa itu makna menjadi cantik. Sudah
waktunya kita melihat keindahan apa adanya dan bukan apa yang kita pikir
seharusnya. Kami mengulas 10 wanita berukuran plus yang sukses berkarir
sebagai model terkenal. Siapa saja mereka?
1. Ashley Graham
Graham merupakan seorang super model ukuran plus pertama di sampul Sports Illustrated dan berhasil melakukannya dengan sangat anggun hingga ia mengantongi tiga tawaran lain setelahnya. Dia diasosiasikan dengan Vogue, British Vogue, Cosmopolitan,
dan banyak nama besar lainnya. Model Amerika ini terus mendefinisikan
kembali bagaimana tubuh wanita dilihat di media dan dia merupakan
seorang aktivis yang memimpin gerakan tubuh positif. Dia telah
ditampilkan dalam daftar kolom Vogue ’30 Under 30′ dan juga merupakan bagian dari daftar ’25 Orang Paling Menarik’ di 2016. Graham juga merupakan penulis buku yang berjudul, “What Confidence, Beauty, and Power Really Look Like.” Sebuah buku inspirasional tentang mencintai dan menerima diri sendiri serta menghargai kecantikan dalam berbagai bentuk.
2. Jessica Leahy
Jessica Leahy adalah seorang supermodel asal Australia yang memulai debutnya di New York Fashion Week. Dia tidak pernah menyangka akan
sukses menjadi model, namun kepercayaan dirinya menjadikannya salah
satu yang teratas di industri model. Sebagai seorang wanita yang merasa
nyaman dengan bentuk tubuhnya, Leahy percaya dengan kuat bahwa kita
semua perlu lebih banyak diskusi tulus mengenai isu kecantikan dan
bentuk tubuh. Dia mendorong semua wanita untuk tidak menyesali tubuh
mereka dan merasa lebih nyaman dalam menerima diri apa adanya.
3. Precious Victoria Lee
Kisah Precious Victoria Lee sama berharganya dengan namanya. Dari
memiliki nama yang tidak umum hingga mengayunkan tipe tubuh dan etnis
yang dianggap tidak mainstream, Precious Lee bertekad untuk
terus memamerkan lekukan tubuhnya dan melampaui batasan dalam waktu yang
sama. Dia mengikuti jejak Ashley Graham untuk menjadi sampul Sports Illustrated
ketika mereka mulai merekrut model berukuran plus. Dia memotong pendek
rambutnya beberapa tahun yang lalu meskipun semua agennya menyarankannya
untuk tidak melakukannya. Dia berhasil menciptakan riak, tetapi untuk
semua alasan yang benar.
4. Chloe Marshall
Sebagai seorang supermodel berkebangsaan Inggris, ia memenangkan gelar Miss Surrey pada tahun 2008 dan juga merupakan model ukuran plus pertama yang berhasil menuju babak final kompetisi Miss England.
Selain mendapatkan sorotan, ia pun juga membuka jalan bagi wanita
bertubuh plus untuk mendulang karir di dunia permodelan, seperti peluang
yang didapatkannya. Hal ini pun menginspirasi Marshall untuk
menyebarkan pesan bahwa kita tidak harus kurus dan tinggi agar dianggap
lebih cantik dan lebih kuat. Kemudian ia pindah ke New York dan menerima
banyak permintaan untuk tampil serta terlibat dalam kampanye untuk Project Runway, Macy’s, dan Torrid, sebuah merek yang mengkhususkan produksi pakaian berukuran plus.
5. Danika Brysha
Pernah berjuang melawan masalah makan hingga menurunkan berat badan
dan mendapatkan semuanya kembali, Danika Brysha adalah model yang telah
berevolusi dengan menghadapi masalah-masalahnya secara terang-terangan
dan tumbuh dari pengalaman. Ia memulai merek usaha ‘Model Meals‘
yang bergerak di bidang pengiriman makanan sehat. Wanita ini
mempromosikan gagasan menjadi sehat tanpa membenci siapa diri Anda.
Karirnya sebagai model dimulai tanpa ia sangka-sangka, dan sekarang dia
sudah dikontrak oleh merek-merek fesyen kenamaan seperti Forever 21, Kohl’s,
dan lain sebagainya. Sejak saat itu, tidak ada lagi yang namanya
melihat ke belakang bagi seorang Danika Brysha! Dia berada di salah satu
peringkat model dengan bayaran tertinggi sekelas Gigi Hadid dan Miranda
Kerr.
6. Lexi Placourakis
Ibu dari anak berusia 3 tahun ini selalu berusaha melawan prasangka akan
bagaimana seseorang seharusnya terlihat. Setelah melewati perjuangan
dengan berat badan dan makanan, wanita ini akhirnya menemukan cara agar
tetap hidup sehat tanpa harus memaksakan diri. Placourakis sekarang
menjadi supermodel kenamaan dan pengusaha yang pengaruhnya menyentuh
hidup banyak orang. Ibunya adalah Miss Hawaii Amerika yang melanjutkan
karir modelingnya di Jepang, namun kepribadian Lexi sangatlah berbeda
dari ibunya. Dia memiliki tipe tubuh dan pola pikir yang tidak
konvensional. Hal tersebutlah yang membuatnya berkarir dalam dunia model
ukuran plus.
7. Tabria Majors
Sebagai seorang wanita berkulit hitam dan model ukuran plus, Tabria
Majors percaya bahwa wanita berbadan besar dan semok bisa sama seksinya
dengan model biasa. Majors, seorang gadis sederhana dari Nashville,
Tennessee, meninggalkan pekerjaan tetap lamanya untuk berkarir sebagai
seorang model ukuran plus setelah seorang agen modeling mendekatinya.
Namun ada masa di mana ia pun masih harus bekerja
sambilan sebagai seorang pelayan di Los Angeles untuk membiayai
hidupnya, dan hal tersebut membuatnya menjadi pribadi yang kuat. Ia
kemudian mendapatkan tawaran untuk mengisi sampul majalah Sports Illustrated, mengikuti jejak Ashley Graham dan Precious Lee. Ia juga merupakan penyiar dari radio podcast ‘The Thick.’
Ia benar-benar menunjukkan poinnya dan menginspirasi wanita dari
penjuru dunia manapun untuk melampaui batas dan menjadi yang terbaik
dari diri mereka, sedikit demi sedikit.
8. Anita Marshall
Kisah Anita Marshall, seperti model ukuran plus lainnya, bukanlah
sesuatu yang mudah. Jalannya berliku-liku dan sulit sebelum ia dianggap
serius sebagai seorang model, namun ia bertahan dan terus maju untuk
membuktikan dirinya. Dia memperoleh perhatian publik dari foto-foto yang
diunggahnya di akun Instagram pribadinya dan menemukan jalannya sendiri
dalam industri mode. Dari memulai karir sebagai penata rias di Boston
hingga menjadi besar di industri pemodelan, Anita Marshall tak dapat
dihentikan.
9. Fluvia Lacerda
Wanita asal Brasil ini bukanlah model biasa. Dia merupakan seorang model ukuran plus pertama yang tampil di sampul majalah Playboy terbitan
Brasil. Dia pertama kali ditemukan oleh editor majalah tersebut di
sebuah bus di Manhattan, New York dan sejak saat itu menjadi model untuk
beberapa merek terkenal di bidang fesyen ukuran plus dan biasa
10. Candice Huffine
Candice Huffine telah mempelopori dan memimpin industri pemodelan
ukuran plus selama lebih dari satu dekade. Selain menjadi supermodel, ia
juga menginspirasi banyak orang untuk berlari maraton dan menunjukkan
kepada wanita bahwa Anda tidak harus kurus agar tetap bugar. Dia
merupakan model ukuran plus pertama yang tampil di sampul majalah Elle,
sesuatu hal yang dianggap di luar norma pada zamannya. Wanita ini juga
memiliki merek pakaian dalam sendiri, yang ditujukan untuk wanita dengan
berbagai macam bentuk tubuh agar mereka bisa menghargai kecantikan dan
tubuh mereka sendiri.
Bagaimana Menjadi Model Ukuran Plus?
Mulai dari Sports Illustrated hingga Vogue, Elle,
dan nama-nama besar lainnya yang menguasai industri fesyen, telah
banyak perusahaan merangkul model dengan tubuh ukuran plus sebagai
bagian dari citra merek mereka, dan hal ini merupakan suatu
perubahan yang tidak dilihat beberapa tahun silam. Akan tetapi,
persyaratan untuk menjadi model berukuran plus sedikit lebih ketat,
meskipun pengecualian tetap ada seperti peraturan lainnya. Salah satu
kunci agar sukses dalam industri ini adalah menjadi percaya diri, bugar,
dan rajin merawat diri. Selain tiga hal tersebut, inilah
persyaratan-persyaratannya:
- Persyaratan Ukuran – Ukuran 12-14 (XL) adalah ideal
untuk media cetak. Sementara ukuran 18 (XXL) dianggap bagus untuk
pemodelan, ukuran badan di antara 18-22 dianggap sesuai untuk tampil
di panggung.
- Persyaratan Tinggi – Untuk menjadi model ukuran
plus, tinggi adalah parameter penting. Tinggi badan dalam kisaran 175 cm
hingga 182 cm dianggap sangat ideal untuk menjadi model merek pakaian
mahal dan terkenal. Sementara, untuk menjadi model komersial,
persyaratannya tergantung perusahaan yang akan Anda lamar.
- Bentuk Tubuh – Sudah menjadi rahasia umum bahwa
untuk menjadi model (ukuran plus ataupun biasa), pinggang Anda harus 10
inci lebih kecil daripada pinggul Anda.
Tahukah Anda bahwa penelitian sudah membuktikan fenomena di mana
banyak orang cenderung merasa minder saat melihat model dengan tubuh
lebih kecil dari mereka daripada saat mereka melihat model ukuran plus?
Hal ini menunjukkan bahwa tanpa sadar, kita lebih terpengaruh
dengan citra tubuh dan tampilan luar daripada yang kita duga. Namun,
berkat wanita-wanita seperti model-model ini yang terus menginspirasi
kita, sedikit demi sedikit orang mulai menerima dirinya sendiri dan
lebih bahagia karenanya. Apakah kita melewatkan seseorang yang Anda
pikir seharusnya termasuk dalam daftar di atas?
Post a Comment